Selasa, 23 Agustus 2022. Tim BAZNAS Lombok Tengah gencar membangun sinergi dengan pihak-pihak terkait. Kali ini BAZNAS Lombok Tengah mengunjungi kantor Kementrian Agama Kabupaten Lombok Tengah. Pertemuan ini membahas kelanjutan target garapan Sedekah dan Infaq potensial. Mengingat adanya sekolah-sekolah yang berada di bawah naungan Kementrian Agama Kabupaten Lombok Tengah yang dirasa memiliki potensi besar dalam membangun pertumbuhan pengumpulan BAZNAS Lombok Tengah dan tentunya akan mejadi target penyaluran juga.
Berbicara tentang potensi pengumpulan, Kepala KEMENAG Lombok Tengah yakni H. Zamroni Azis, S.Hi., MH. mengungkapkan ada 90.312 siswa/i yang tersebar di MI, MTs dan MA yang berada dalam pendidikan naungan KEMENAG Lombok Tengah. Melihat jumlah siswa/i yang begitu banyak BAZNAS Lombok Tengah memiliki gebrakan baru yakni mengajarkan para peserta didik untuk belajar bersedekah minimal seminggu sekali dengan nominal tidak ditentukan. Hal ini tentu diharapkan mampu menumbuhkan sifat berbagi dan untuk membentuk karakter yang peduli terhadap sesama.
Besar harapan BAZNAS Lombok Tengah untuk sama-sama kita dorong kemajuan Lombok tengah dengan membumikan Zakat, Infaq dan Sedekah disemua lini. Lebih lanjut TGH. Mala sar’I, S.Ag., Lc mengungkapkan “Potensi-potensi yang ada disetiap sektor harus kita tindak lanjuti, dan memang penting sekali untuk kita sama-sama memikirkan bagaimana orang-orang yang berwenang dibidangnya bisa bergandengan dengan BAZNAS Lombok Tengah, mengingat bagaimanapun juga BAZNAS Lombok Tengah tetap ada komunikasi dengan KEMENAG”. Bagai gayung bersambung, ungkapan komisioner BAZNAS Lombok Tengah tersebut disambut baik oleh Kepala KEMENAG Lombok Tengah. Bapak Zamroni mengatakan “Dengan adanya program yang kita tawarkan kepada sekolah-sekolah tentu akan memudahkan BAZNAS Lombok Tengah dalam proses pengumpulannya, dan pesan saya yang tidak kalah penting yakni yakinkan semua sekolah-sekolah itu bahwa dana yang terkumpul akan diserahkan ke sekolah itu juga, mengingat menjaga kepercayan sangatlah penting” .
Rencana lebih lanjut BAZNAS Lombok Tengag akan mengadakan pertemuan dengan melibatkan Dinas Pendidikan. Nantinya BAZNAS Lombok Tengah, KEMENAG Lombok Tengah dan Dinas Pendidikan akan mengadakan rapat tertutup untuk membahas program dan strategi apa yang cocok dibawa ke sekolah sehingga semua orang akan merasakan manfaat dari apa yang mereka lakukan. BAZNAS Lombok Tengah selalu berkomitmen dalam pengelolaan dana yang terkumpul harus sesuai dengan aturan yang berlaku.
Berbicara tentang potensi pengumpulan, Kepala KEMENAG Lombok Tengah yakni H. Zamroni Azis, S.Hi., MH. mengungkapkan ada 90.312 siswa/i yang tersebar di MI, MTs dan MA yang berada dalam pendidikan naungan KEMENAG Lombok Tengah. Melihat jumlah siswa/i yang begitu banyak BAZNAS Lombok Tengah memiliki gebrakan baru yakni mengajarkan para peserta didik untuk belajar bersedekah minimal seminggu sekali dengan nominal tidak ditentukan. Hal ini tentu diharapkan mampu menumbuhkan sifat berbagi dan untuk membentuk karakter yang peduli terhadap sesama.
Besar harapan BAZNAS Lombok Tengah untuk sama-sama kita dorong kemajuan Lombok tengah dengan membumikan Zakat, Infaq dan Sedekah disemua lini. Lebih lanjut TGH. Mala sar’I, S.Ag., Lc mengungkapkan “Potensi-potensi yang ada disetiap sektor harus kita tindak lanjuti, dan memang penting sekali untuk kita sama-sama memikirkan bagaimana orang-orang yang berwenang dibidangnya bisa bergandengan dengan BAZNAS Lombok Tengah, mengingat bagaimanapun juga BAZNAS Lombok Tengah tetap ada komunikasi dengan KEMENAG”. Bagai gayung bersambung, ungkapan komisioner BAZNAS Lombok Tengah tersebut disambut baik oleh Kepala KEMENAG Lombok Tengah. Bapak Zamroni mengatakan “Dengan adanya program yang kita tawarkan kepada sekolah-sekolah tentu akan memudahkan BAZNAS Lombok Tengah dalam proses pengumpulannya, dan pesan saya yang tidak kalah penting yakni yakinkan semua sekolah-sekolah itu bahwa dana yang terkumpul akan diserahkan ke sekolah itu juga, mengingat menjaga kepercayan sangatlah penting” .
Rencana lebih lanjut BAZNAS Lombok Tengag akan mengadakan pertemuan dengan melibatkan Dinas Pendidikan. Nantinya BAZNAS Lombok Tengah, KEMENAG Lombok Tengah dan Dinas Pendidikan akan mengadakan rapat tertutup untuk membahas program dan strategi apa yang cocok dibawa ke sekolah sehingga semua orang akan merasakan manfaat dari apa yang mereka lakukan. BAZNAS Lombok Tengah selalu berkomitmen dalam pengelolaan dana yang terkumpul harus sesuai dengan aturan yang berlaku.