Senin 6 Februari 2023, Pagi itu BAZNAS Loteng datang ke kantor Camat Praya Barat Daya yang berada di Desa Darek untuk menyambung silaturrahim. Kedatangan BAZNAS Ita Parwati dan Lalu Heru Hadibrata dari bidang pengumpulan di sambut hangat dan ramah oleh Camat Praya Barat Daya Bapak H. Rumetan S.H Suasana pada pagi itu cukup syahdu dengan rintik hujan dan kopi yang disajikan menjadi semakin nikmat dengan obrolan yang hangat.
Ditengah diskusi tersebut Ita parwati menyampaikan hajat BAZNAS Lombok Tengah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan zakat demi menegakkan rukun Islam yang ketiga, khususnya di Kecamatan Praya Barat Daya.
" Kecamatan ini bisa menjadi pelopor kecamatan sadar zakat, menjadi contoh untuk kecamatan lain, karena beberapa desa di kecamatan ini seperti Pelambik,Montong Sapah, Kabul sudah sangat progresif untuk mendistribusikan ataupun mengumpulkan zakat didesanya" ungkap Ita.
" Ketika kecamatan bisa mengkordinir desanya untuk pengelolaan zakat baik penyaluran maupun pengumpulan nanti bisa melalui satu pintu, dan alurnya menjadi satu jalan dan lebih baik lagi tentunya. Besar harapan kami agar Kecamatan ini bisa menjadi contoh untuk yang lainnya, semuanya kan untuk kemaslahatan, Toh apa yang kita berikan akan kembali lagi pada kita. Insya Allah" tambah Lalu Heru.
Mendengar semua penjelasan dari Ita dan Heru , nampak raut wajah Bapak H. Rumetan menyambut dengan baik.
" Kalau demikian maka pertemuan rutin bulan pada bulan Februari ini BAZNAS Lombok Tengah bisa hadir untuk menyampaikan hajatnya" Jawab H. Rumetan.
Sebelumnya memang Camat Praya Barat Daya ini bercerita tentang pertemuan dengan seluruh kepala desa di kecamatan, bukan hanya dengan kepala desa, istri dan anak juga dibawa pada pertemuan ini.
"Kenapa kita buat pola pertemuan seperti ini, semacam family ghatering agar kedekatan hubungan emosional kita juga terbentuk. Jadi, ketika hubungan emosional terbentuk maka hubungan kedinasan juga akan tercover semuanya dan segala permasalahan lebih mudah untuk didiskusikan dan dipecahkan. Nnati juga ketika kami hadirkan BAZNAS ditengah kita, kita bisa mengobrol santai dan penerimaan sosialiasi berbagai program BAZNAS juga dapat didengar dengan baik" sampainya.
Pertemuan dengan H. Rumetan tersebut merupakan pertemuan yang berkesan, selain itu kehangatan dalam diskusi itu sangat terasa, banyak sekali pengalaman hidup Camat Praya Barat Daya itu yang dapat dijadikan inspirasi dan motivasi baik untuk personal maupun cara pengelolaan lembaga. Alhamdulillah juga hajat dari BAZNAS disambut baik oleh beliau.
Ditengah diskusi tersebut Ita parwati menyampaikan hajat BAZNAS Lombok Tengah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan zakat demi menegakkan rukun Islam yang ketiga, khususnya di Kecamatan Praya Barat Daya.
" Kecamatan ini bisa menjadi pelopor kecamatan sadar zakat, menjadi contoh untuk kecamatan lain, karena beberapa desa di kecamatan ini seperti Pelambik,Montong Sapah, Kabul sudah sangat progresif untuk mendistribusikan ataupun mengumpulkan zakat didesanya" ungkap Ita.
" Ketika kecamatan bisa mengkordinir desanya untuk pengelolaan zakat baik penyaluran maupun pengumpulan nanti bisa melalui satu pintu, dan alurnya menjadi satu jalan dan lebih baik lagi tentunya. Besar harapan kami agar Kecamatan ini bisa menjadi contoh untuk yang lainnya, semuanya kan untuk kemaslahatan, Toh apa yang kita berikan akan kembali lagi pada kita. Insya Allah" tambah Lalu Heru.
Mendengar semua penjelasan dari Ita dan Heru , nampak raut wajah Bapak H. Rumetan menyambut dengan baik.
" Kalau demikian maka pertemuan rutin bulan pada bulan Februari ini BAZNAS Lombok Tengah bisa hadir untuk menyampaikan hajatnya" Jawab H. Rumetan.
Sebelumnya memang Camat Praya Barat Daya ini bercerita tentang pertemuan dengan seluruh kepala desa di kecamatan, bukan hanya dengan kepala desa, istri dan anak juga dibawa pada pertemuan ini.
"Kenapa kita buat pola pertemuan seperti ini, semacam family ghatering agar kedekatan hubungan emosional kita juga terbentuk. Jadi, ketika hubungan emosional terbentuk maka hubungan kedinasan juga akan tercover semuanya dan segala permasalahan lebih mudah untuk didiskusikan dan dipecahkan. Nnati juga ketika kami hadirkan BAZNAS ditengah kita, kita bisa mengobrol santai dan penerimaan sosialiasi berbagai program BAZNAS juga dapat didengar dengan baik" sampainya.
Pertemuan dengan H. Rumetan tersebut merupakan pertemuan yang berkesan, selain itu kehangatan dalam diskusi itu sangat terasa, banyak sekali pengalaman hidup Camat Praya Barat Daya itu yang dapat dijadikan inspirasi dan motivasi baik untuk personal maupun cara pengelolaan lembaga. Alhamdulillah juga hajat dari BAZNAS disambut baik oleh beliau.